Published Juni 02, 2012 by with 1 comment

Pembentukan Bima Timur

Kabupaten BIMA TIMUR
"Mohon doa restu atas rencana pembentukan Kabupaten Bima Timur dengan kerangka pikir : pemekaran untuk percepatan pembangunan wilayah dan pemekaran untuk meningkatkan pelayanan Masyarakat."

Demikianlah Kutipan pada Spanduk yang terpajang di beberapa lokasi strategis wilayah ini.

Saya bukanlah seorang penggagas, bukan panitia, bukan tim komite, singkatnya saya bukan apa-apa dan bukan siapa-siapanya dari pembentukan Bima Timur. Saya hanya kebetulan orang yang pernah tinggal di Bima, lahir di Bima, dan tercatat sebagai bersuku Bima.Artinya, saya tidak mengerti hal yang satu ini, jadi jangan ditanya pada saya tentangnya.
Kawan-kawan saya di Makassar pernah pertanya, Kamu panitia Pembentukan Kabupaten Bima Timur ya..? mungkin karena mereka melihat postingan Sape - Bima, sedikit singgung persoalan ini. Tentu saja saya menjawab "tidak". Namun, bagaimanapun saya sebagai orang Bima (sape), harus men-support niat baik sang penggagas, panitia, komite dll yang telah bekerja keras demi terbentuknya Kabupaten BIMA TIMUr ini.
Semoga dengan terbentuknya Bima Timur nanti, tidak menjadikan sarat korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN).

1 komentar:

  1. Sebaiknya para Mahasiswa, Komite Kecamatan untuk Bima Timur dan Idealis lainnya menyuarakan kepada Dinas Pertanian dan Disperindag untuk segera turun tangan membantu petani bawang yang kini smakin terpuruk........ jika mengharapkan PNS, bagian ekonomi atau apapun yang ada di Kantor Camat misalnya, mereka hanya duduk diam menunggu tiga tu (jam satu hari sabtu tanggal satu) main game baca koran berdiskusi politik jadi tim sukses tertentu........... padahal bisa jadi mereka mengusulkan dalan rekapitulasi musrenbang kecamatan, mempelopori pembentukan BUMD Pengendali Produk Bawang Merah, Kedelai, Padi, Jagung - menjalin program kemitraan dengan swasta (indofood misalnya) maupun BUMN - sehingga penyaluran produk dapat terkendali dengan harga pantas dan ketersediaan pangsa pasar yang terjamin......... tokh pns digaji untuk mengurus rakyat, kini jadi aneh seolah semua menjadi tugas caleg dan pengurus parpol, mereka yang sampai mati makan uang rakyat merasa petangtang lenggang masuk kerja unefektif dengan penghasilan bulanannya....... phuf.......... ternyata Yunani benar juga melakukan PHK terhadap PNS yang dianggap mubazir jumlahnya tiap kantor dinas/upt/sekolah sehingga alokasi pembelanjaan RAPBN/RAPBD menjadi efektif dan jelas tidak mubazir...... btw gemana program paud dan pkbm pun kini jadi dobel-dobel dimakan pns dikpora, udah dobel di sertifikasi, tunjangan terpencil, dana boss, makan uang kf pkbm dan paud...... anak sekolah yang kian nakal dan tak tau moral etika justru guru pns telah gagal mencerdaskan kehidupan bangsa, yaitu tugas yang kini hanya jadi dogma masa lalu, smakin bergelar dan berprofesi pns dan guru, smakin perlente penampilannya, hanya menggeluti pergaulan sesama elitenya, menganggap nazis terjun turun lapangan ke akar rumput masyarakat centang perenang, ditambah dengan para ulama karbitan yang hanya bisa berteriak dimasjid dan mushalla, tidak mau turun langsung ke arena ladang dakwah..... Kini peradaban kian gonjang-ganjing, Hampir semua institusi dan sektor dilakoni oleh yang bukan ahlinya. Tetapi Tuhan tidak turun didunia untuk memilihnya, rakyatlah yang mencoblos menentukan pilihan partai menuju penguasa pemerintah menuju sistem birokrasi dan pembangunan menuju ideologi teraplikatif mengatur seluruh hajatan hidupnya..... semua berawal dari salah memilih............................................. phuf.................. sepertinya ideologi kini perlu dikembalikan pada kesejatian falsafah khilafah dan pemberdayaan madaniah............. apakah anda berminat dan memperhatikan??? Apa yang bisa anda lakukan dan memulai darimana dan kapan????

    BalasHapus

Silakan titip komentar anda..